Anda butuh konten marketing untuk meningkatkan traffic website Anda. Blogging menghasilkan trafik untuk website. Semua orang memahami kalimat pertama, tetapi anehnya hanya beberapa pelaku bisnis yang memahami kalimat kedua.
Dalam pemasaran, hard selling atau penjualan langsung adalah hal yang mudah untuk dilakukan. Mengatur inventaris, memelihara email list, dan telemarketing untuk melakukan penjualan adalah segelintir strategi bagus namun jangkauannya terbatas.
Jika Anda menghabiskan seluruh waktu Anda untuk menjual produk, maka Anda mengabaikan alasan pertama mengapa pelanggan datang ke tempat Anda. Blogging adalah cara efektif dan efisien untuk membagun audiens, dan secara bersamaan menghasilkan lebih banyak trafik dan penjualan untuk bisnis Anda. Bahkan hanya dengan beberapa artikel dalam sebulan dapat membantu bisnis Anda.
Bagaimana mungkin?
Memiliki banyak postingan blog menciptakan trafik ke website Anda karena itu adalah salah satu strategi SEO. Dengan blogging, Anda dapat mengubah pengunjung menjadi pelanggan dengan teknik storytelling; serta meningkatkan engagement; tidak hanya di media sosial tapi juga di ranah offline.
Apa itu SEO dan mengapa itu penting dalam bisnis online?
Optimisasi mesin pencari atau Search Engine Optimization (SEO) adalah proses untuk menghasilkan trafik dari mesin pencari (search engine) seperti Google, Yahoo, dan Bing. Ketika Anda mencari ‘baju pria’ di Google, misalnya, Anda dibawa ke halaman hasil mesin pencari atau search engine result page (SERP).
Di SERP, Anda akan menemukan sepuluh hasil pencarian organik. Peringkat pertama SERP di kata pencarian ‘baju pria’ diduduki oleh brand yang bertanda merah di bawah ini:
E-commerce SEO memastikan halaman produk Anda muncul di antara sepuluh hasil pencarian organik. Tentu saja, ada banyak halaman untuk dijelajahi:
Semakin tinggi nomor halaman letak website Anda, semakin rendah trafik ke website Anda.
Beberapa tahun yang lalu, sebuah penelitian menemukan bahwa hanya 4,8% pencari yang berhasil mencapai halaman kedua hasil pencarian. Halaman 3? Hanya 1,1%. Peringkat website atau page Anda di halaman pertama juga penting. Studi yang sama menemukan bahwa hasil teratas meraih rata-rata 32,5% dari trafik. Hasil kedua hanya meraih 17,6%. Dengan hasil enam? kurang dari 5%.
Ecommerce SEO biasanya melibatkan pengoptimalan headline, deskripsi produk, metadata, internal link structure, dan struktur navigasi untuk pencarian dan pengalaman pengguna. Setiap produk yang Anda jual harus memiliki halaman khusus yang dirancang untuk menarik trafik dari mesin pencari. Hal-hal tersebut di atas termasuk dalam on page SEO.
Sama seperti website pada umumnya, website bisnis online dapat menaikkan trafik dan penjualan melalui strategi konten marketing.Misalnya, website e-commerce peralatan masak populer Williams-Sonoma.com memiliki blog yang menampilkan resep, kiat memasak, wawancara dengan koki, dan masih banyak lagi.
Namun, hari-hari dimana konten marketing cukup dilakukan hanya dengan memposting artikel di blog sudah lewat. Konten marketing saat ini mencakup berbagai jenis konten dan saluran pemasaran. Jika bisnis Anda telah aktif di media sosial, maka di titik tertentu Anda telah melakukan konten marketing.
Apa Itu Konten Marketing?
Konten marketing berkembang pesat selama beberapa tahun belakangan. Semakin banyak pelaku bisnis menyadari ROI jangka panjang dari konten yang mereka buat. 2018 adalah tahun yang cemerlang untuk konten, seperti yang ditunjukkan oleh penelitian terbaru:
- Pendapatan yang didapat dari konten marketing diproyeksikan melebihi $300 miliar pada 2019.
- 86% marketer B2C menganggap konten marketing adalah strategi pemasaran utama.
- Konten marketing menghasilkan lebih dari 4x leads daripada PPC per $1000 dalam waktu 36 bulan.
Sebagai permulaan, konten marketing adalah pembuatan semua jenis konten (digital atau fisik) dan menunjukkannya pada audiens Anda. Menambahkan strategi ini berarti Anda telah memikirkan tentang sasaran, pemirsa, dan saluran distribusi Anda.
Sebuah rencana konten marketing umumnya menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini:
- Siapa audiens Anda? Ini terkait segmen pasar, karena jenis konten tertentu hanya akan menargetkan segmen tertentu.
- Saluran apa yang akan Anda gunakan?
- Metrik apa yang akan Anda gunakan untuk mengukur keberhasilan dan ROI?
- Sumber daya apa yang Anda miliki?
- Apa pain point yang akan Anda pecahkan?
Jenis konten
Ada berbagai jenis konten di luar sana serta berbagai saluran baru yang dikembangkan setiap tahun. Konten marketer yang baik mampu mempelajari hal baru dan terbuka untuk bereksperimen. Salah satu jenis baru dari konten marketing adalah user-generated social media content yang dapat diterapkan sebagai bagian dari strategi Anda.
Berikut adalah beberapa list yang dapat membantu Anda untuk memutuskan jenis konten yang tepat untuk perusahaan Anda:
- Blog perusahaan
- Branded blog post
- User-generated content seperti posting Instagram
- Video
- Podcast
- Whitepaper
- Studi kasus
- Infografis
- Foto
- Webinar
- Kuis
- Press release
- Artikel berita dan majalah
Jenis saluran
Setelah membuat berbagai jenis konten, seperti membuat postingan blog, akan sia-sia jika konten tersebut tidak dipromosikan. Untuk beberapa kanal, garis pembeda antara konten dan saluran promosi memang sedikit kabur.
Misalnya, newsletter adalah cara terbaik untuk mempromosikan konten brand Anda. Namun, beberapa brand juga menyertakan konten unik di body email. Tidak ada cara yang benar atau salah untuk melakukan hal ini. Jika Anda menemukan bahwa mencampur berbagai teknik pemasaran yang cocok untuk perusahaan Anda, maka lakukanlah.
Beberapa saluran yang umum digunakan adalah:
- Media sosial
- Pamflet
- Iklan mesin pencari (PPC marketing)
- Website
Saluran yang paling umum digunakan adalah email, 82% marketer melaporkannya sebagai yang paling efektif dari semua kanal yang tersedia. Media sosial menguasai 54% dan website/blog sebesar 51%.
Apa artinya ini bagi Anda? Jika Anda baru saja memulai, gunakan ini sebagai titik lompatan memusatkan fokus strategi konten marketing Anda. Mulailah dengan satu atau dua saluran dan perluas saat Anda merasa lebih nyaman.
Apakah Anda memiliki sumber daya yang tersedia?
Sebelum Anda mulai menyelami semua kemungkinan jenis dan saluran konten marketing, ambil langkah mundur dan pastikan sumber daya apa yang Anda miliki. Apakah Anda memiliki tim pemasaran? Keterampilan apa yang sudah ada di tim Anda? Apakah anggaran pemasaran Anda memiliki ruang untuk menyewa pembuat konten profesional?
Anda tidak boleh membuat video jika Anda tidak memiliki keterampilan yang tersedia atau anggaran untuk videografer. Perlu diingat bahwa waktu juga merupakan sumber daya. Jenis konten baru membutuhkan waktu untuk belajar dan bereksperimen.
Selanjutnya, pikirkan siapa yang dapat menghasilkan konten ini. Jangan membatasi hanya kepada tim pemasaran. Tim penjualan dan support team Anda paling mengetahui dimana titik kesulitan pelanggan atau kesulitan yang bisnis Anda lalui. Semua departemen harus memiliki beberapa ide konten yang dapat dikembangkan.
Kembangkan strategi konten marketing Anda
Ada banyak cara untuk memulai mengembangkan strategi Anda. Di sini, kami akan menawarkan tiga cara untuk memulai. Mungkin Anda telah melakukan sebagian dari aktivitas ini. Dalam hal ini, gunakan kembali riset yang telah Anda lakukan sebelumnya dan terapkan di tahap ini.
1. Tentukan tujuan & metrik Anda
Setiap strategi dimulai dengan mengetahui tujuan dan target yang Anda ingin capai. Dalam konten marketing, ada banyak sasaran umum yang harus dicocokkan dengan jenis dan saluran promosi konten. Dan untuk setiap sasaran, Anda harus menentukan metrik yang digunakan untuk mengukur keberhasilan usaha Anda.
Misalnya, salah satu goal dari konten marketing perusahaan Anda adalah meningkatkan trial sign up. Untuk melakukan ini, Anda berencana membuat studi kasus yang akan dipublikasikan di website dan dibagikan melalui media sosial.
Studi kasus mencakup teks, foto, PDF dan video yang semuanya dapat diunduh dengan gratis. Tim penjualan Anda dapat menggunakan tautan untuk berbagi cerita sukses dengan calon klien, dan tim media sosial Anda akan menggunakan format media yang berbeda untuk dapat berulang kali mempromosikan studi kasus tersebut.
Matriks konten dari Ninetyblack diatas menyediakan panduan grafis jenis konten apa yang paling tepat berdasarkan sasaran. Tentu saja ada kemungkinan matriks tersebut kurang cocok untuk bisnis Anda. Kuis biasanya dirancang untuk menghibur dan dapat menjadi cara yang berguna untuk menyebarkan brand awareness.
2. Audit konten yang Anda miliki
Jika Anda sudah memiliki beberapa branded konten, lakukan audit konten untuk membantu Anda memahami apa yang telah dan belum berhasil. Audit harus mencakup tautan konten dan saluran distribusi yang telah dilakukan.
Mungkin Anda telah menghasilkan beberapa video tetapi baru saja dipublikasikan ke YouTube. Anda telah menemukan bahwa audiens menyukai video tersebut. Pada titik ini, Anda mungkin memperhatikan bahwa beberapa video memiliki call-to-action link di caption yang mengarah kembali ke website Anda.
Video-video ini tidak hanya ditonton tetapi orang-orang juga mengkliknya untuk mempelajari lebih lanjut. Tindakan tersebut meningkatkan trafik promosi lintas saluran.
Dalam laporan Content Marketing Institute’s 2018 trends report, para marketer B2B mengakui pembuatan dan strategi konten sebagai dua faktor teratas dalam keberhasilan konten marketing mereka. Perlu dicatat, dalam hal pembuatan konten, konten yang berkualitas lebih dihargai dan lebih efisien. Konten berkualitas rendah tidak lagi berguna terutama jika kompetitor Anda juga fokus pada konten marketing.
Jika konten Anda sebagian besar didorong oleh saluran media sosial, melakukan audit media sosial mungkin bermanfaat bagi Anda. Dengan cara ini, Anda dapat melihat jenis konten apa yang memiliki kinerja baik dan mengulanginya.
3. Petakan perjalanan pelanggan Anda
Jenis konten tertentu berfungsi maksimal hanya di titik-titik tertentu perjalanan pelanggan. Video troubleshooting produk tidak akan menarik bagi pelanggan potensial dalam awareness phase seperti halnya bagi seseorang yang telah membeli produk itu. Menyadari bahwa hal itu berpengaruh, bagaimanapun, dapat membantu dalam fase perencanaan konten marketing.
Daftar yang dibuat oleh Boston Interactive ini menunjukkan berbagai jenis konten yang cocok dengan fase pembelian pelanggan.Selalu ingat bahwa perjalanan pelanggan tidak berakhir pada pembelian. Melewati titik pembelian, masih ada retensi dan dukungan yang memerlukan konten marketing juga.
Bright Vessel memiliki ilustrasi versi mereka sendiri dari peta perjalanan pelanggan, yang menunjukkan dimana masing-masing departemen memainkan peran. Latihan ini membuat Anda dapat merefleksikan setiap touch point pelanggan.
Memetakan ini untuk brand Anda akan membantu dalam memahami dimana konten Anda dapat berfungsi dengan maksimal. Setelah posisi Anda di peta semakin ke bawah, maka konten Anda dapat lebih disempurnakan dan disesuaikan untuk mencerminkan audiens dan status perjalanan mereka.
Bagaimana Konten Marketing Membuat Bisnis Online Anda “Terlihat” di Search Engine
Jika Anda memiliki audiens yang sedikit, mungkin Anda akan ragu menulis blog karena merasa bahwa tidak ada seorang pun yang akan membacanya. Jangan menyerah. Berhenti melakukan blogging justru membuat audiens Anda tetap kecil.
Blogging, bahkan ketika Anda hanya menulis hal remeh temeh, sangat membantu Anda dalam SEO. Terutama jika Anda membuat konten yang orang ingin baca.
Mengapa bisnis online butuh konten marketing?
Dengan blogging artinya ada lebih banyak page untuk website Anda. Lebih banyak page berarti lebih banyak tautan internal (internal link) mengarah ke beranda Anda. Tautan internal luar biasa, tetapi tautan dari website lain jauh lebih baik. Ketika sebuah artikel Anda dibagikan di media sosial dan ditautkan ke website lain, maka peringkat halaman Anda akan benar-benar meningkat. Lebih mudah untuk menghasilkan tautan dari konten yang menarik daripada dari halaman produk Anda. Dan semakin banyak tautan yang dapat Anda hasilkan untuk website Anda karena konten yang Anda buat, semakin tinggi ranking Anda di SERP.
Rajin mengunggah blog juga memberi sinyal pada Google bahwa situs Anda selalu diperbarui. Setiap halaman baru adalah tanda bahwa website Anda aktif. Google mengapresiasi hal ini dengan meningkatkan peringkat website Anda.
Blogging juga memberi Anda peluang untuk membuat lebih banyak keyword yang bisa disebar ke konten-konten yang Anda buat. Dengan begitu, peluang seseorang datang ke website Anda juga lebih besar.
Ingin lihat bukti bagaimana blogging mempengaruhi SEO dan bisnis Anda?
Marcus Sheridan dari River Pools and Spas menulis konten yang sangat bagus sehingga berhasil menduduki peringkat pertama di Google untuk keyword utama untuk bisnisnya. Strategi konten marketing yang dia terapkan sangat efektif bahkan sampai diwawancarai oleh New York Times sebagai sebuah kisah sukses.
Mengutip Marcus Sheridan, "Dalam 24 jam sejak artikel itu ditulis, artikel itu menduduki peringkat pertama dalam keyword yang terkait ‘fiberglass-pool’ atau terkait biaya pembuatan ‘fiberglass-pool’. Dan karena saya memiliki tool analytic, hingga hari ini, saya dapat melacak penjualan minimal $1.7 juta dari satu artikel itu.”
Sheridan membangun blog River Pools and Spas dengan trik paling sederhana: menjawab pertanyaan pelanggannya.Hampir setiap kali pelanggan menelepon untuk bertanya tentang bisnisnya, dia menulis posting blog tentang pertanyaan dan tanggapannya.
Sebagai contoh, tidak ada orang di dalam industrinya yang ingin mengungkapkan berapa biaya kolam, bahkan hanya sebatas estimasi. Sheridan memberi tahu pengunjungnya apa yang mereka harapkan dari fitur yang mereka inginkan. Itu rumit, tetapi itulah yang dicari orang. Tidak lama setelah itu blog menduduki peringkat #1 untuk setiap pencarian ‘fiberglass-pool’ yang terkait dengan biaya pembuatan. Melalui blognya, Sheridan membuktikan dirinya sebagai salah satu sumber informasi terbaik tentang ‘fiberglass-pool’.
Blog adalah Platform Pemasaran untuk Menceritakan Kisah Anda
Alasan yang lebih baik untuk blog tentu saja adalah agar Anda dapat membangun audiens repeat buyers. Tweets dan status Facebook hanya bermanfaat saat Anda ingin memberikan suatu informasi.
Terkadang Anda membutuhkan lebih dari sekadar board Pinterest untuk mempromosikan produk Anda. Dan sementara video mungkin menjadi media terbaik untuk menceritakan sebuah kisah, memproduksi satu video biasanya membutuhkan usaha dan dana yang tidak sedikit. Lihat saja anatomi sebuah blog. Ada informasi utama, untuk mengarahkan pembaca untuk mengetahui apa yang dicari. Anda memiliki ruang untuk menceritakan sebuah kisah. Anda dapat menyertakan berbagai media visual yang keren. Apa pun yang Anda tweet, muat saja di posting blog; dan Anda dapat memposting video juga. Ini adalah media yang sangat bagus untuk menceritakan sebuah kisah.
Anda harus menceritakan kisah tentang produk Anda. Hanya menyertakan spesifikasi teknologi yang produk Anda miliki tidak lagi efektif; orang-orang merespons secara emosional terhadap cerita. Jika Anda memiliki bisnis dan menjalankan toko, kemungkinan Anda memiliki kisah menarik tentang sejarah bisnis Anda. Mungkin toko Anda dimulai dari pekerjaan sampingan yang berkembang sangat pesat? Mungkin Anda membangun bisnis Anda setelah memanfaatkan kebutuhan komunitas? Mungkin Anda terinspirasi untuk membangun sesuatu setelah bepergian ke luar negeri?
Selain menampilkan cerita, Anda bisa menampilkan produk Anda. Anda adalah salah satu pakar di seluruh dunia tentang produk Anda; Anda dapat menjelaskan cara pembuatannya, dari mana mereka berasal, dan fitur khusus mereka. Hadirkan apa yang menarik tentang produk Anda, kesempatan untuk produk Anda terjual akan semakin besar.
Maka buatlah blog untuk bisnis online, dan dapatkan lebih banyak perhatian pada cerita dan produk Anda. Mari kita ambil contoh blog Helm Boots. Di blog tersebut, mereka menceritakan brand mereka dan menampilkan foto-foto menarik sepatu boot.
Satu hal keren tentang blog Helm Boots adalah mereka tidak hanya menulis tentang produk mereka sendiri. Tetapi juga produk dari orang lain, seperti sebagaimana mereka menyukai dompet yang dibuat oleh Barrett Alley.
Dan juga artikel ini, ya dibuat pada Hari Buruh untuk merayakan Hari Buruh. Tentu saja, selain konten itu bagus, tulisan itu adalah pengingat yang halus bahwa sepatu bot mereka adalah produk handmade.
Dapatkan Potensial Customer dari Blog
Saat Anda menulis konten bagus yang membuat orang ingin membaca dan bagikan, Anda akan mendapat peringkat tinggi di mesin pencari. Setiap tautan ke website Anda, dari media sosial, blog lain, dan apa pun itu, merupakan sinyal ke Google bahwa website Anda penting.
Karena terus terang, Anda hanya dapat mempromosikan halaman ‘About Us’ atau "Tentang kami" beberapa kali di Facebook, dan sulit untuk membuat banyak tweet tentang setiap produk Anda. Ketika Anda menulis posting blog, Anda akan memiliki lebih banyak materi untuk tweet dan Facebook.
Posting blog tidak hanya memberi Anda lebih banyak materi untuk tweet, tetapi juga mendorong orang lain untuk menautkan link ke website Anda (social share). Seseorang yang menge-tweet posting blog Anda hampir pasti membawa beberapa pengunjung yang tidak mengenal brand Anda sebelumnya.
Blogging dan penciptaan konten menunjukkan bahwa Anda adalah ahli dalam bidang produk yang Anda tekuni. Secara tidak langsung, ini memposisikan Anda sebagai otoritas yang lebih dipercaya dibandingkan dengan kompetitor Anda.
Jika Anda memiliki konten yang bagus, artikel Anda bahkan dapat menarik perhatian dari luar industri yang Anda geluti. Contohnya, wartawan dan blogger dengan profil tinggi. Mendapat atensi dari pers atau media adalah hal yang berharga. Beardbrand adalah perusahaan yang menghasilkan lebih dari $120K penjualan bulanan; setelah mereka diliput oleh New York Times.
Anda tidak akan pernah tahu apakah konten marketing akan berhasil jika Anda tidak memulainya.Sebagai contoh, blog Pure Fix.
Blog Pure Fix menampilkan foto-foto sepeda yang indah di feed Instagram mereka, acara bersepeda di seluruh dunia, dan deskripsi produk sepeda baru. Blog itu juga merupakan sumber informasi tentang bersepeda. Anda harus selalu mencoba terhubung ke komunitas Anda dan mendorong keterlibatan pelanggan dengan produk Anda.
Lihatlah artikel ini tentang proyek keren yang terkait dengan sepeda yang baru-baru ini mereka temukan di Kickstarter.
Bagaimana Memunculkan Ide-Ide Posting Blog
Pikirkan blogging sebagai medium perluasan dari sebuah tweet atau deskripsi produk. Anda juga dapat menautkan konten menarik yang Anda temukan di web, Anda cukup menyematkan video, tak perlu banyak tulisan.
Ini juga tidak harus menjadi agenda rutin yang Anda harus lakukan setiap hari. Seminggu sekali baik-baik saja, tergantung industri apa yang Anda geluti. Pastikan Anda memposting secara teratur tentang topik yang menarik.Berikut beberapa ide konten yang bisa Anda tulis untuk blog Anda:
- Kisah pendirian bisnis Anda: sejarah, visi, dan growth
- Produk Anda: dari mana asalnya, bagaimana itu dibuat, dan fitur-fitur khususnya
- Tutorial tentang cara menggunakan produk Anda
- Pengumuman untuk sale atau promo event yang Anda buat atau ikuti
- Insight tentang produk, dan bisa saja tidak terbatas pada produk Anda sendiri
- Informasi terbaru dari perusahaan
- Perkembangan dalam industri
- Sesuatu yang menarik yang Anda temukan di web, tidak harus berhubungan dengan produk Anda.
Jangan merasa terbebani dan membatasi diri. Jika Anda menjual peralatan masak, buat strategi konten marketing tentang resep favorit Anda. Jika Anda menjual kaos lucu, tautkan ke lelucon dan kartun yang Anda nikmati minggu ini. Jika Anda menjual karya seni buatan Anda sendiri, Anda dapat mendiskusikan lukisan favorit Anda. Ini tidak akan sulit jika Anda mengenal produk Anda dengan sangat baik.
Perencanaan konten itu sulit, tetapi sangat penting!
Diperlukan waktu untuk mengoptimalkan tools, sistem, dan alur kerja yang tepat. Pembaruan sistem akan membuat segala sesuatunya lebih cepat dan lebih efisien, tetapi penerapannya mungkin membutuhkan waktu ekstra.
Tetapi yang jelas, ini sangat penting! Strategi konten marketing yang terorganisasi dengan baik dan terencana akan membuat perbedaan besar dalam hal trafik dan prospek yang datang ke website Anda. Sebagian besar website bisnis online mempublikasikan konten tanpa tujuan atau pemikiran yang jelas di baliknya.
Memiliki perencanaan konten yang solid memberi Anda keunggulan kompetitif dan berguna untuk membangun otoritas website Anda. Coba buat strateginya sekarang, beri waktu 3 hingga 6 bulan dan bagikan pengalaman Anda dengan berkomentar di bawah ini!
Belum memiliki website ecommerce untuk bisnis online Anda? Atau sudah memiliki namun tidak menunjang kebutuhan bisnis Anda secara keseluruhan? Beri tahu SoftwareSeni dan manajer kami akan menghubungi Anda.