Dengan era yang semakin maju, bisnis digital tentu bukan hal baru. Memanfaatkan teknologi informasi yang terus berkembang, strategi bisnis pun kian beragam. Ditambah lagi, dengan persaingan yang semakin ketat, setiap perusahaan harus cepat memutar otak untuk menguasai pasar. 

Namun demikian, ada satu elemen penting dalam bisnis digital yang mungkin belum terlalu mendapat perhatian, yaitu digital happiness, salah satu bagian dari bisnis digital yang masih sering terlupakan. Padahal, perannya cukup penting untuk menjaga keberlangsungan dan kestabilan suatu perusahaan, utamanya software house, dalam software development, website development, hingga mobile app development yang mereka lakukan.  

Apakah yang dimaksud dengan digital happiness? Apa sajakah yang perlu diperhatikan untuk mengembangkannya? Bagaimana perannya dalam mengembangkan bisnis digital? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut ini beberapa hal tentang digital happiness yang perlu Anda ketahui. 

Pengertian Digital Happiness 

Sebagaimana telah disinggung sebelumnya, dengan potensi terus berkembangnya teknologi, manusia dituntut untuk cepat beradaptasi dengan digitalisasi. Hal ini karena saat ini teknologi telah mengambil alih sebagian besar peran dalam kehidupan, mulai dari kegiatan berbelanja, berkomunikasi, berdiskusi, bertransaksi, hingga kegiatan mencari pasangan. 

Di antara segala kemudahan yang ditawarkan, kemajuan dalam dunia digital ternyata juga memiliki beberapa ancaman. Masalah keamanan (security), berita bohong (fake-news), cyberwar, hingga pelanggaran privasi (privacy-violation) adalah beberapa di antaranya. Dengan munculnya masalah-masalah yang menyebabkan kecemasan tersebut, lantas timbul pertanyaan, apakah orang-orang bahagia dalam memanfaatkan teknologi digital? Inilah kemudian yang memunculkan konsep digital happiness, yang bertujuan menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah teknologi yang terus berkembang. 

Lebih lanjut, digital happiness juga berperan untuk menjaga humanitas dalam dunia digital. Dengan demikian, manusia sebagai pengguna tidak semata dipandang sebagai alat untuk mencapai angka tertentu. Sebaliknya, teknologi dapat membantu meningkatkan kebahagiaan para penggunanya dengan tetap memanusiakan manusia. 

Dikotomi Digital Happiness

Hitam dan putih, gelap dan terang, setiap hal selalu memiliki dua sisi yang terlihat berkebalikan. Namun demikian, hal-hal yang terlihat saling bertolak belakang tersebut sebenarnya di satu sisi juga dapat saling mendukung. Berikut ini dikotomi dalam digital happiness yang terlihat bertolak belakang, tetapi sebenarnya saling melengkapi.  

- Hubungkan vs. Putuskan (Connect vs. Disconnect)

Untuk menjaga kebahagiaan dalam dunia digital, seseorang harus tahu kapan saatnya terhubung dan kapan saatnya terputus. Dengan demikian, keseimbangan kehidupan di dunia maya dan “dunia nyata” dapat terjaga. Tidak mungkin seseorang memutuskan diri sepenuhnya dari dunia digital, begitupun sebaliknya. Oleh sebab itu, agar kepuasan batin tetap terjaga, setiap individu perlu memiliki kesadaran untuk menjaga keseimbangannya. 

- Memberi vs. Menerima (Give vs. Take)

Dunia digital mewadahi kita untuk lebih mudah dalam memberi dan menerima. Sebagai contoh, ketika kita memberikan informasi, di sisi lain kita juga mendapatkan informasi yang kita butuhkan. Pertukaran terjadi begitu cepat. Mereka yang memberi dan menerima sama-sama merasakan kebahagiaan karena tujuan keduanya sama-sama tercapai.  

- Dangkal vs. Dalam (Shallow vs. Deep) 

Mudahnya menciptakan interaksi di dunia digital membuat orang dapat dengan mudah menjalin hubungan secara mendalam maupun dangkal. Misalnya saja, adanya media sosial membuat seseorang mudah mendapatkan teman dari berbagai belahan dunia. Pertemanan tersebut dapat menjadi mendalam atau sekadar interaksi sesaat. Namun demikian, akan muncul rasa bahagia dalam diri seseorang ketika dirinya dapat berinteraksi dengan orang baru. 

- Aktif vs. Pasif (Active vs. Passive)

Adanya media sosial juga memudahkan individu maupun kelompok untuk menciptakan pergerakan atau kampanye. Beberapa orang aktif menciptakan dan bersosialisasi, sementara yang lain hanya mengikuti dan memberikan dukungan dengan like and share. Namun demikian, peran keduanya dapat dikatakan saling berkesinambungan karena walaupun hanya satu pihak yang aktif bergerak, pihak lain turut memberikan dukungannya dan menciptakan kepuasan bagi yang lainnya. 

Kaitan Teknologi dan Digital Happiness 

Sebagaimana telah disinggung sebelumnya, teknologi memiliki dua sisi yang berbeda dan tidak selalu membawa kebahagiaan. Namun demikian, jika dimanfaatkan dengan benar, teknologi dapat membantu kita menciptakan kebahagiaan yang lebih besar. Berikut ini beberapa hal yang membuat teknologi dapat membawa kebahagiaan. 

1. Memudahkan Meraih Kesempatan 

Teknologi memiliki kemampuan untuk membantu mengidentifikasi jaringan, hubungan, kebutuhan, dan keinginan. Jika dimanfaatkan dengan baik, teknologi dapat memudahkan seseorang memenuhi unsur-unsur pembentuk kebahagiaan tersebut. Misalnya, dengan semakin banyak terciptanya platform pertemanan, belanja, hingga bisnis, manusia semakin dimudahkan dalam mendapatkan apa yang mereka inginkan. Dengan kata lain, teknologi membantu memperkenalkan manusia dengan segala kesempatan untuk meraih kebahagiaan.  

2. Menghubungkan Manusia Satu dan Lainnya 

Sebagai makhluk sosial, manusia umumnya senang berkomunikasi dan berinteraksi. Semakin bekembangnya platform media sosial menjadi buktinya. Orang-orang yang sebelumnya tidak punya keberanian berinteraksi di dunia nyata, dengan bantuan teknologi dapat menjadi orang yang paling vokal di dunia maya. Kebutuhan untuk berinteraksi dan bersosialisasi pun tercukupi. Bagi beberapa orang, hal ini juga membawa kebahagiaan tersendiri. 

3. Membentuk Kebiasaan 

Teknologi digital juga dapat membantu manusia untuk membentuk kebiasaan baik jika digunakan secara benar. Misalnya saja, beberapa aplikasi yang memungkinkan penggunanya untuk melacak kegiatan dan mencatat gaya hidup. Aplikasi semacam ini tentunya dapat membantu pengguna untuk memperbaiki kualitas hidup mereka. Dengan menciptakan kebiasaan yang sehat, kualitas hidup otomatis meningkat. 

4. Mengorganisasi Kehidupan 

Selain membentuk kebiasaan, teknologi juga dapat membantu kita agar lebih terorganisasi, baik dalam hal hubungan, jadwal, tanggung jawab, tugas, maupun keinginan. Dengan memanfaatkan produk-produk teknologi atau aplikasi tertentu, kita bisa mengatur segala jadwal kegiatan pada satu waktu, mencatat setiap tugas, serta membuat pengingat. Dengan demikian, hidup bisa menjadi lebih teratur. Bagi beberapa orang, hal ini tentu sangat membantu untuk menciptakan kebahagiaannya. 

Pentingnya Digital Happiness dalam Bisnis Digital 

Kaitannya dengan dunia bisnis, penting bagi perusahaan untuk mempertimbangkan digital happiness, baik dari sudut pandang klien/konsumen maupun pegawai. Dari sisi konsumen, elemen ini penting untuk menciptakan kepuasan sehingga mereka akan kembali berkunjung, bahkan merasa terikat. 

Sementara itu, dari sisi pekerja, elemen ini perlu dijaga agar mereka terdorong untuk memberikan performa maksimal. Dengan kata lain, menciptakan digital happiness penting bukan hanya untuk mengembangkan perusahaan, tetapi juga untuk menjaga kestabilan internal perusahaan.

- Pentingnya Digital Happiness bagi Konsumen 

Ketika menciptakan produk dan jasa, perusahaan penting mempertimbangkan kebahagiaan dari sudut pandang konsumen atau pengguna. Dalam dunia bisnis digital seperti software house misalnya, kebahagiaan konsumen dapat dilihat dari ratings dan review yang para penggunanya berikan. Mereka dapat menilai, berkomunikasi, dan bertukar pendapat dengan sesama pengguna sehingga kedepannya dapat mempengaruhi perkembangan bisnis perusahaan. 

Ketika Anda gagal membuat memuaskan satu konsumen, pendapatnya dapat memengaruhi setidaknya orang-orang di sekitarnya. Ditambah lagi, dengan adanya teknologi dan internet, pendapat dari satu orang tersebut dapat lebih mudah tersebar dan meluas sehingga tidak akan menguntungkan perusahaan. Karenanya, penting untuk menanggapi dengan cepat setiap ketidakpuasan konsumen. Dengan kata lain, menyenangkan konsumen bukan hanya bertujuan menarik mereka datang, tetapi juga menjaga agar mereka loyal terhadap perusahaan. 

Selain mengandalkan review dan rating pengguna, bisnis digital juga dapat memanfaatkan bentuk teknologi lain, seperti analisis neurologi, psikologi positif, dan artificial intelligence (AI) untuk menciptakan strategi bisnis maupun produk yang dapat meningkatkan kepuasan konsumen. Di samping itu, media monitoring juga perlu terus dilakukan agar perusahaan dapat mengukur sentimen pengguna/konsumen ketika menggunakan produk atau jasa yang mereka tawarkan. 

- Pentingnya Digital Happiness bagi Karyawan 

Selain untuk menjaga hubungan dengan konsumen, digital happiness juga penting untuk menjaga hubungan perusahaan dengan karyawan. Menjaga kebahagiaan karyawan dapat meningkatkan motivasi dan produktivitas mereka. Dengan kata lain, kebahagiaan karyawan penting untuk menjaga performa dan kesehatan lingkungan kerja. Lebih lanjut, kedepannya akan juga mempengaruhi penjualan produk atau jasa perusahaan.

Salah satu cara yang mulai banyak dilakukan perusahaan untuk mengakomodasi kebahagiaan karyawan di era digital adalah dengan memberlakukan remote working. Memanfaatkan teknologi komunikasi yang kian maju, sudah banyak perusahaan yang memilih melakukan kerja jarak jauh karena terbukti mampu meningkatkan produktivitas pekerja. Bekerja pun menjadi lebih efisien karena karyawan tidak perlu membuang waktu di jalan serta mengurangi stres akibat kejenuhan di kantor. 

Dalam hal meningkatkan kualitas pekerja, sudah banyak juga perusahaan yang memanfaatkan online course sehingga karyawan mampu mengembangkan dirinya dari mana saja dan kapan saja. Selain itu, penggunaan gamifikasi untuk meningkatkan kompetisi sehat antarkaryawan juga telah banyak dilakukan sehingga tekanan dalam bekerja dapat berkurang dan persaingan lebih transparan. 

Indeks Digital Happiness dalam Bisnis

Digital Happiness Index (DHI) adalah salah satu alat ukur kepuasan pengunjung atau pengguna yang dapat menghadirkan pandangan objektif tentang kualitas produk yang perusahaan Anda tawarkan. Dengan memperhatikan indeks ini, Anda akan mengetahui secara langsung tanggapan pengguna atau konsumen berdasarkan pengalaman mereka selama menggunakan produk Anda. 

Tentunya, mengukur dan mengamati DHI penting untuk mengetahui secara nyata tingkat kebahagiaan pengguna Anda. Utamanya bagi perusahaan yang menjalankan bisnis digital menggunakan website atau aplikasi. Berikut ini beberapa elemen yang perlu Anda perhatikan dalam mengembangkan bisnis digital Anda.  

1. Kesempurnaan (Flawless) 

Elemen ini menjawab pertanyaan apakah konsumen menikmati pengalaman ketika menggunakan produk digital Anda. Dengan kata lain, Anda perlu memperhatikan performa teknis produk yang Anda tawarkan. Untuk terus mengembangkannya, pastikan Anda terbuka akan kritik dan saran pengguna sehingga mereka merasa suara mereka penting dan secara tidak langsung hubungan antara perusahaan dan pengguna dapat terjalin. 

2. Ketertarikan (Engaged) 

Kepuasan pengguna atau konsumen sangat perlu diperhatikan untuk menjaga keterkaitan (engagement). Dengan demikian, mereka datang tidak hanya untuk mencoba, melainkan terus menggunakan atau terhubung secara berkelanjutan. Untuk itu, pastikan perusahaan Anda cepat dan tanggap dalam menindaklanjuti setiap keluhan dan kritik konsumen atau pengguna. 

3. Kelekatan (Sticky)

Dengan terus menjaga ketertarikan dan kepuasan pengguna, mereka secara otomatis akan terus datang secara rutin. Dengan demikian, akan muncul rasa ketergantungan dan keinginan untuk terus berkunjung dengan sendirinya. Kesetiaan antara pengguna dan perusahaan pun akan tercipta sebab hubungan keduanya saling bertimbal balik atau mutual. 

4. Intuisi (Intuitive)

Pengguna produk digital biasanya adalah orang-orang yang praktis dan efisien. Karenanya, pastikan juga untuk mengutamakan kemudahan navigasi sehingga pengguna selalu merasa dimudahkan. Semakin mudah diakses, semakin banyak orang yang akan datang kembali untuk berkunjung. 

5. Pemberdayaan (Empowered) 

Selain masalah navigasi, masalah lain yang perlu Anda perhatikan adalah kemudahan bagi pengguna untuk menemukan produk atau jasa yang mereka butuhkan. Anda dapat mengatasi ini dengan menambahkan filter atau kategori. Dengan demikian, pengguna akan dengan mudah menemukan apa yang mereka cari dalam website atau aplikasi yang Anda buat. 

Langkah-langkah Menciptakan Digital Happiness dalam Bisnis

Sebagaimana telah disinggung sebelumnya, dalam mengembangkan bisnis di dunia digital harus diimbangi dengan kemampuan beradaptasi yang cepat. Hal ini erat kaitannya dengan menjaga kepuasan dan kebahagiaan konsumen agar setia dengan produk yang Anda tawarkan. Untuk memahami lebih lanjut, berikut langkah-langkah menciptakan digital happiness dalam bisnis digital yang dapat Anda coba. 

1. Mengenali Konsumen Anda

Pastikan untuk mengecek website analytics Anda secara berkala untuk mengukur trafik atau efektivitas strategi digital marketing yang digunakan. Hal ini penting untuk membangun konten, produk, atau jasa yang akan Anda tawarkan selanjutnya. Selain itu, dengan melakukan monitoring secara berkala, Anda juga dapat lebih mengenal konsumen Anda dan “mendengarkan” pendapat mereka. 

Tidak ada yang lebih bahagia daripada konsumen yang merasa kesenangannya diutamakan. Oleh karena itu, alokasikan waktu dan tenaga Anda untuk mempelajari perilaku dan selera mereka. Jika ternyata hasilnya tidak sesuai harapan, Anda mungkin perlu mengubah strategi bisnis kedepannya, entah untuk mengubah target pasar atau mengembangkan produk sesuai pasar yang menerima produk Anda. Selalu terbuka terhadap perubahan demi kebahagiaan konsumen adalah kunci bertahan dalam bisnis digital. 

2. Bekerja Secara Efisien 

Ketika menciptakan produk digital, cobalah untuk fokus pada satu jenis. Hal ini akan memudahkan Anda dalam membentuk strategi kampanye marketing nantinya. Jika Anda membuat konsep yang terlalu umum, akan sulit membuat produk Anda menonjol dan disenangi kalangan yang Anda tuju. 

Misalnya, jika produk yang Anda tawarkan adalah website tentang fashion, pastikan Anda membuatnya sespesifik mungkin, seperti target usia, jenis kelamin, hingga kelas yang Anda tuju. Dengan demikian, kemungkinan Anda untuk mendapatkan pengunjung atau pelanggan yang sesuai target akan lebih mudah. 

3. Berfokus pada Tujuan yang Spesifik

Bisnis digital tidak dapat lepas dari digital campaign. Untuk menciptakan digital campaign yang sesuai, Anda perlu terlebih dahulu menentukan fokus tujuan. Perlu menjadi pertimbangan apakah tujuan kampanye tersebut adalah untuk meningkatkan penjualan, meningkatkan audiens, meluncurkan produk baru, atau meningkatkan engagement. Dengan demikian, karyawan Anda pun dapat menentukan strategi dengan lebih terarah.

Menjadi spesifik dalam menciptakan kampanye penting agar target yang Anda inginkan dapat tercapai. Dengan demikian, Anda bisa mendapatkan audiens atau konsumen yang sesuai harapan. Bekerja pun menjadi lebih efisien dan praktis. Dengan langkah yang jelas, strategi bisnis lebih terarah sehingga mencapai kebahagiaan bersama tidaklah susah. 

4. Mempertahankan Strategi

Setelah menemukan strategi yang tepat, cobalah untuk konsisten. Teruslah membangun sistem yang dapat menyenangkan konsumen. Strategi yang tepat setidaknya dapat Anda gunakan kurang lebih satu tahun mendatang. Namun demikian, tetap lakukan monitoring secara berkala agar Anda bisa menentukan kapan harus mengubahkan. 

Selain itu, diskusikan dengan tim Anda tentang apa saja langkah strategis yang mereka tawarkan. Dengarkan pendapat para karyawan yang berkomunikasi atau berinteraksi langsung dengan konsumen sehingga Anda tahu langkah yang harus diambil selanjutnya. Berbekal laporan sentiment pengguna dan angka analisis, menentukan strategi terbaik tentu bukan hal sulit.

5. Menciptakan Koneksi yang Berarti 

Cobalah untuk terus terhubung dengan konsumen atau pengguna Anda. Hal ini dapat dilakukan dengan menciptakan asisten virtual atau customer service yang responsif. Dengan demikian, pelanggan akan selalu merasa diutamakan dan didengarkan. Kuncinya adalah dengan membuat mereka percaya bahwa suara mereka berarti. 

Banyak perusahaan yang hancur karena gagal memenuhi kebutuhan konsumennya untuk didengarkan. Padahal, dari suara merekalah sebuah bisnis bisa maju dan berkembang. Oleh sebab itu, menjaga kepuasan mereka adalah yang utama. Dengan kata lain, menciptakan tempat untuk berinteraksi dengan mereka dapat membentuk koneksi yang kuat antara produsen dan konsumen.   

6. Mengutamakan Kemudahan dan Kenyamanan Pengguna

Misalnya ketika melakukan website development, Anda dapat menghubungkan website anda dengan semua saluran online sehingga dapat membantu konsumen Anda untuk menemukan dan berinteraksi dengan Anda. Manfaatkan juga optimalisasi mesin pencarian dan ciptakan konten yang ramah dan kreatif. Dengan demikian, kepuasaan pengguna atau konsumen Anda dapat terus terjaga. 

Hal yang tidak kalah penting adalah memastikan tampilan yang ramah, baik versi desktop maupun mobile. Intinya, pastikan produk digital Anda mudah diakses dan ditemukan. Dengan demikian, pengguna akan senang untuk berkunjung kapan saja dan dari mana saja. 

7. Mengintegrasi Secara Berkala 

Meskipun dilakukan secara dalam ranah online, Anda juga perlu mengintegrasikan kampanye Anda secara online. Dengan demikian, kampanye produk Anda akan berjalan secara dinamis dan selaras. Dengan kata lain, produk Anda tidak akan hanya dikenal di ranah digital, namun juga secara umum dan luas. 

Lebih lanjut, pastikan jejak digital konten yang Anda buat memiliki tone yang konsisten, kreatif, dan terus menarik pelanggan untuk berinteraksi. Inilah kunci yang membuat pengguna atau konsumen produk Anda senang dengan pelayanan yang Anda berikan. Bahkan, agar lebh hidup, Anda dapat menambahkan fitur yang mengajak konsumen untuk memberikan timbal balik. 

8. Menjaga Performa Secara Berkelanjutan  

Untuk memaksimalkan performa, pastikan Anda secara rutin melakukan evaluasi. Ketika melakukan website development, misalnya, penting bagi perusahaan untuk memiliki indikator kinerja (KPI) yang jelas, seperti meningkatkan jumlah pengunjung, durasi berkunjung, serta tentunya penjualan. Langkah ini penting agar strategi bisnis Anda tetap berada di jalur yang benar.

Performa yang terus terjaga tentunya secara langsung akan menjaga tingkat kepuasan pengguna. Selalu ingat bahwa pendapat setiap konsumen Anda penting. Jika Anda mampu memuaskan satu konsumen, dia bisa mempengaruhi setidaknya 10 orang terdekat. Sebaliknya, jika Anda merusak kepercayaan satu konsumen, ia bisa menghancurkan citra yang Anda bangun dalam sekejap. 

Kesimpulan

Kebahagiaan digital dapat tercipta ketika pengguna bisa mendapatkan kepuasan dan kesenangan dalam memenuhi segala kebutuhannya atau keinginannya. Oleh sebab itu, dalam hal bisnis digital, mengutamakan elemen ini penting agar produk atau jasa yang ditawarkan dapat bertahan di tengah perkembangan bisnis yang kian pesat. 

Dengan menjaga digital happiness, konsumen tidak hanya datang sekali karena penasaran, tetapi akan kembali karena adanya ketertarikan dan kepercayaan. Ketika kepercayaan sudah didapatkan, maka menjadi tugas perusahaan untuk terus mengembangkan diri dan mendengarkan agar loyalitas konsumen tidak lepas.

Demikian beberapa hal tentang digital happiness dan perannya dalam mengembangkan bisnis digital yang perlu Anda ketahui. Setiap IT Consultant seharusnya mulai menaruh perhatian untuk terus mengembangkan digital happiness dalam software development, website development, dan mobile app development. Jika Anda membutuhkan IT Consultant ataupun software house terpercaya untuk membantu anda mengembangkan bisnis digital, SoftwareSeni adalah jawabannya!

Anda dapat mempercayakan pembuatan aplikasi kepada SoftwareSeni. Dengan dukungan developer-developer profesional dan berpengalaman, SoftwareSeni telah membantu klien dari berbagai negara. Pengembangan aplikasi dapat berdampak langsung kepada bisnis digital Anda! Jadi, hubungi SoftwareSeni sekarang juga.