Situasi krisis bisa terjadi kapan saja tanpa diduga. Keadaan tersebut berdampak serius pada bisnis, tetapi ada banyak cara untuk menanganinya. Beberapa cara konvensional cukup mujarab untuk membuat usaha bangkit, seperti mencari modal tambahan, efisiensi biaya produksi dan SDM, serta membuat produk/jasa baru. Namun, berfokus pada pemasaran secara online alias digital marketing adalah solusi terbaik.
Pemasaran digital merujuk pada semua usaha pemasaran yang mengandalkan internet dan perangkat elektronik melalui berbagai strategi maupun media. Tanpa perlu bertatap muka langsung dengan pelanggan, Anda bisa mempromosikan bisnis secara cepat, mudah, praktis, dan menjangkau banyak kalangan.
Lebih menarik lagi, memasarkan produk atau jasa secara digital tidak terbatas pada upaya peningkatan angka penjualan semata. Anda juga bisa memanfaatkannya untuk melakukan branding sekaligus membangun relasi dengan pelanggan yang ditargetkan.
Gambaran tersebut menunjukkan bagaimana digital marketing berdampak signifikan terhadap perkembangan bisnis. Mari simak ulasan selengkapnya berikut ini.
5 Teknik Digital Marketing
Untuk merancang strategi digital marketing, Anda harus mempunyai big picture atau gambaran utuh bagaimana rencana tersebut bisa mencapai tujuan. Dari situ Anda bisa memilih mana taktik yang tepat, apakah mencukupi jika memakai media gratis atau perlu berbayar.
Maka, mempelajari apa saja teknik pemasaran secara digital akan membantu perumusan strategi terbaik untuk bisnis Anda.
1. Social media marketing
Berapa banyak waktu yang Anda habiskan di media sosial? Data menunjukkan, sebanyak 160 juta atau 59% penduduk Indonesia merupakan pengguna aktif media sosial. Oleh karena itu, social media marketing disebut sebagai teknik pemasaran paling populer saat ini.
Instagram, YouTube, dan Facebook menjadi platform tempat memasarkan berbagai produk atau jasa. Jika Anda menyasar target dari kalangan muda, Instagram jelas platform ideal. Sementara, untuk target berusia lebih tua, Facebook layak jadi andalan.
Promosi brand dan konten terkait bisnis Anda di media sosial berfokus pada upaya peningkatan brand awareness. Di sisi lain, social media marketing juga bisa membantu mengontrol traffic dan menciptakan prospek bisnis yang Anda jalani.
2. Website
Apakah media sosial saja cukup? Tidak jika Anda membutuhkan “rumah” yang selalu terbuka dan aktif mempromosikan bisnis selama 24 jam. Mengalokasikan dana untuk website development jadi langkah bijak.
Keberadaan website membuat pelanggan leluasa mengaksesnya kapan saja dan di mana saja. Bahkan, kendala geografis dan waktu bisa teratasi. Setelah website siap, Anda tinggal berpikir bagaimana mengisinya dengan konten menarik dan berkualitas untuk mengundang pengunjung datang.
3. Content marketing
Teknik digital marketing ini umum dipakai untuk menaikkan traffic website yang telah Anda siapkan. Fokus content marketing adalah perencanaan, produksi/pembuatan, dan pendistribusian konten yang relevan dengan produk/jasa Anda. Produksi konten juga harus konsisten supaya bisa menarik calon pelanggan untuk berminat terhadap produk/jasa yang ditawarkan.
Anda dapat memanfaatkan beberapa jenis konten. Mulai dari artikel, audio, infografis, hingga video. Walau tampilan konten berbeda, semuanya punya benang merah, yaitu mengandung informasi penting dan bermanfaat bagi pengunjung website. Bukan sekadar menampilkan deskripsi atau informasi produk/jasa, tetapi juga hal-hal yang berkaitan dengan bisnis Anda.
Perhatikan juga tren yang sedang populer saat ini. Kaitkan tren tersebut dengan bisnis agar pengunjung merasa perlu untuk membeli produk/jasa Anda. Selanjutnya, distribusikan konten tersebut melalui platform lain, seperti media sosial. Secara rutin lakukan evaluasi konten yang telah dibuat untuk memantau perkembangan website bisnis Anda.
4. SEO
Ingin halaman web Anda muncul di hasil pencarian halaman pertama? Anda perlu memberdayakan teknik SEO alias Search Engine Optimization. Tujuan utamanya adalah mengundang lebih banyak orang datang ke website sehingga memperbesar peluang Anda untuk meraup lebih banyak pelanggan.
Dengan melakukan optimalisasi website, mesin pencari bisa “menemukan” web Anda sehingga menghasilkan peringkat lebih baik ketika pencarian secara organik (tidak berbayar atau gratis) dilakukan. Untuk itu, Anda perlu menerapkan beberapa strategi SEO berikut.
- Atur website dengan cermat agar kecepatan aksesnya meningkat.
- Siapkan konten menarik, berkualitas, dan berkaitan dengan produk/jasa yang ditawarkan.
- Susun meta deskripsi yang mengundang pengunjung tertarik membuka website.
- Lakukan optimalisasi website dengan Google Mobile First Index.
- Evaluasi strategi SEO tersebut secara berkala.
5. Pay Per Click
Teknik digital marketing selanjutnya digemari karena mampu mempromosikan bisnis hanya lewat mesin pencari. Google Ads termasuk salah satu contoh iklan Pay Per Click atau PPC yang memungkinkan produk/jasa Anda masuk dalam halaman pertama hasil pencarian Google.
Keunggulan Google Ads antara lain membantu Anda memperoleh calon pelanggan lebih banyak. Pasalnya, ketika seseorang mengetikkan kata kunci yang relevan dengan produk/jasa Anda, otomatis iklan website akan muncul dalam halaman pertama. Cara kerja tersebut tentu mempermudah Anda menentukan target audiens yang spesifik sehingga iklan akan menyasar pelanggan yang benar-benar tertarget.
Bagaimana cara memulainya? Mudah saja, Anda cukup daftar di website Google Ads. Contoh media lain yang bisa jadi alternatif PPC adalah tweet promosi Twitter, Facebook Ads, dan Instagram Ads.
Manfaat Digital Marketing untuk Bisnis
Bisnis masa kini tidak bisa dipisahkan dari pemasaran digital. Ada banyak manfaat yang bisa Anda peroleh, seperti dijelaskan berikut ini.
1. Menghemat biaya promosi
Ini bergantung pada teknik digital marketing mana yang akan Anda pakai. Secara umum biaya promosi yang dikeluarkan tetap lebih rendah daripada mengandalkan pemasaran konvensional.
Contoh, Anda ingin fokus pada pembuatan konten bermutu tinggi, teknik SEO, media sosial, dan produksi konten website tidak begitu menguras kantong. Namun, Anda harus berinvestasi waktu mengingat proses pengerjaan dan hasilnya tidak serta merta terlihat dalam waktu singkat.
Sementara, iklan online sudah pasti membutuhkan biaya. Misalnya, Anda ingin memasang Instagram Ads. Setelah menargetkan audiens, berapa banyak frekuensi iklan akan berpengaruh pada biaya yang Anda keluarkan. Siapkan konten menarik agar iklan bisa menggugah audiens untuk melirik produk/jasa Anda.
2. Menggunakan beragam teknik pemasaran
Apakah Anda bisa menyebutkan apa saja teknik pemasaran konvensional? Jawabannya tidak bergeser dari membagikan flyer atau brosur maupun memasang iklan di media cetak.
Pemasaran digital mempunyai lebih banyak variasi teknik yang terus bertambah seiring perkembangan teknologi. Contoh, setelah konten pemasaran bergaya microblog populer di Instagram, kini banyak produsen melirik Tik Tok sebagai media pemasaran produk/jasa.
3. Bisa menargetkan pasar yang lebih luas
Internet membuka kesempatan Anda untuk mempromosikan produk/jasa lebih luas. Bahkan, sekalipun toko Anda berlokasi di pinggir kota, pemasaran digital bisa menjangkau pasar lebih luas. Pembeli dari luar kota, luar pulau, hingga luar negeri dapat mengakses toko dan membeli produk/jasa Anda.
Jangkauan pasar yang lebih luas membuat bisnis Anda bisa berkembang pesat. Produk/jasa Anda tidak hanya dikenal secara lokal, tetapi juga dalam lingkup nasional maupun internasional. Maka, peluang mendapat pelanggan juga semakin besar bukan?
4. Mendorong terjadinya penjualan lebih cepat
Pemasaran digital memberi Anda target pasar lebih luas selain penghematan biaya promosi. Hal ini berbanding lurus dengan tingkat penjualan yang akan dialami bisnis Anda. Boleh dibilang, pemasaran digital adalah jalan terbaik menuju sukses, terutama untuk meraih keuntungan dan membuat bisnis bertahan.
Dengan menargetkan lebih banyak pelanggan, Anda bisa melakukan berbagai interaksi dengan mereka untuk memperkuat pemasaran. Interaksi tersebut mendorong mereka untuk “tergoda” membeli karena ingin menikmati manfaat produk/jasa Anda.
Begitu melihat iklan, mereka tertarik dan langsung beraksi. Mereka bisa langsung mengontak atau membuat pemesanan. Dengan kata lain, pemasaran digital bisa memicu tingkat konversi lebih tinggi ketimbang cara konvensional.
5. Membangun relasi dengan pelanggan
Tahukah Anda bahwa 80% pelanggan mengandalkan internet untuk mencari berbagai informasi? Ya, internet dengan mesin pencari membuat proses pencarian informasi lebih mudah dan nyaman dilakukan. Anda bisa menggunakan berbagai teknik pemasaran digital untuk membangun target pelanggan yang lebih spesifik.
Berikutnya, membangun kedekatan dengan mereka yang telah membeli produk/jasa bisa berdampak positif bagi bisnis. Anda bisa melakukannya melalui pembuatan konten yang memicu engagement follower di media sosial. Bisa juga membuat sesi live untuk mempromosikan langsung produk/jasa.
Percakapan virtual alias di dunia maya mengaburkan batasan ruang dan waktu. Semua semudah menyebut nama akun atau berbalas pesan di komentar maupun chat room. Kedekatan dengan pelanggan memberi Anda kesempatan menjalin hubungan lebih akrab. Ketika pelanggan nyaman, mereka cenderung kembali membeli produk Anda atau merekomendasikannya kepada teman dan keluarga.
6. Menyediakan layanan real-time bagi pelanggan
Dalam pemasaran konvensional, komunikasi dan interaksi antara pelanggan dan produsen berlangsung satu arah. pelanggan kadang harus menunggu lama sebelum pertanyaannya direspons. Namun, pemasaran digital memungkinkan semua layanan pelanggan dilakukan secara real-time. Banyak pebisnis sudah menikmati manfaat layanan real-time ini.
Selain memastikan pemasaran efektif menyasar target pasar, pengalaman dan kepuasan pelanggan juga meningkat. Hasilnya, pelanggan cenderung melakukan pembelian kembali atau merekomendasikan produk/jasa tersebut kepada rekannya. Tingkat penjualan naik, sedangkan pemasaran berlangsung efisien tanpa menguras banyak biaya. Otomatis, laba yang diperoleh juga meningkat.
7. Melacak dan menganalisis hasil promosi
Memasang iklan di media cetak atau radio bisa jadi kurang efektif. Pasalnya, Anda tidak bisa melacak apakah iklan itu terbukti mampu menjaring calon pembeli. Tidak mungkin kan bertanya satu per satu pada pembeli, dari mana mereka memperoleh informasi produk/jasa Anda?
Pemasaran online memungkinkan Anda melacak iklan berikut respons yang diberikan target pasar. Contoh, Anda memasang iklan melalui Instagram Ads. Hasil statistik bisa menampilkan berapa banyak iklan itu menjangkau pelanggan, dari mana saja asal pelanggan, hingga konten seperti apa yang menarik di mata mereka.
Kemudian, Anda bisa melakukan analisis terhadap data iklan tersebut. Dari situ Anda bisa mengetahui, mana iklan yang paling diminati audiens, konten apa yang paling mengundang partisipasi followers, hingga keterjangkauan masing-masing iklan. Jadi, Anda dapat mengambil keputusan untuk promosi selanjutnya.
8. Mengelola bisnis lebih mudah
Penerapan pemasaran digital mendorong Anda melakukan pengelolaan bisnis dengan sistem yang terintegrasi. Contoh, Anda menjual produk melalui website. Ketika ada pembelian, otomatis sistem akan mengurangi stok produk tersebut. Bahkan, jika Anda memakai aplikasi tertentu, update stock bisa langsung tercatat dalam inventori produk yang dijual.
Beberapa aplikasi juga memungkinkan Anda melakukan sinkronisasi data antara website, marketplace, dan database. Jadi, Anda tidak perlu repot copy paste atau memasukkan ulang data penjualan satu per satu. Penjelasan tersebut menunjukkan bagaimana bisnis yang mengandalkan teknologi digital mampu dikelola sendiri atau hanya membutuhkan sedikit karyawan. Menghemat biaya operasional Anda bukan?
9. Memastikan bisnis Anda tetap kompetitif
Saat ini nyaris tidak ada produk atau jasa yang tidak bisa Anda temui di internet. Artinya, semua pemilik bisnis sudah memanfaatkan digital marketing untuk memasarkan dan menjual produk mereka. Semua teknik pemasaran digital pun diberdayakan untuk membangun kampanye mengenai berbagai brand dan bisnis.
Pemasaran digital memastikan bisnis Anda siap bersaing dengan para kompetitor. Saat ini melakukan pemasaran online bukan lagi menjadi pembeda, tetapi sudah menjadi suatu keharusan untuk membuat bisnis bertahan. Namun, Anda bisa unjuk diri lewat strategi pemasaran digital mana yang paling sesuai dengan produk/jasa.
10. Siap bersaing dengan perusahaan besar
Ketika internet masih jadi barang mahal, rasanya mustahil bagi pebisnis skala kecil untuk bersaing dengan pebisnis skala besar seperti perusahaan. Namun, keberadaan internet dan tren pemasaran online mengubah peta persaingan bisnis dunia, tak terkecuali Indonesia.
Bagi pelanggan, pemasaran digital membuka lebih banyak pilihan produk/jasa untuk dibeli, bukan hanya produk/jasa dari perusahaan besar saja. Bagi pemilik bisnis skala kecil maupun rintisan, cara pemasaran demikian membantu untuk menjangkau pasar lebih luas, meningkatkan penjualan, dan menghasilkan lebih banyak keuntungan. Jadi, bersaing dengan perusahaan besar di era digital adalah sesuatu yang bisa diwujudkan.
Tips Membuat Strategi Digital Marketing
Setelah Anda mengenal teknik dan manfaat pemasaran digital, sekarang waktunya untuk menyusun strategi yang tepat. Kesuksesan pemasaran secara online ditandai dengan keberhasilan bisnis tetap bertahan dalam segala situasi. Mencoba berbagai taktik dan teknik cukup jitu untuk membuat bisnis Anda tampil stand out alias menonjol.
Coba ikuti 7 tips berikut agar bisnis Anda semakin eksis di jagat maya.
1. Prioritaskan meraih pelanggan lewat mobile internet
Data Hosting Facts menyebutkan bahwa 52,7% penduduk dunia mengakses internet melalui smartphone. Bahkan, 61% pencarian melalui Google dieksekusi dari perangkat mobile. Pada kuartal pertama 2019, sebanyak 28% penjualan online dilakukan melalui perangkat mobile. Deretan fakta tersebut menegaskan pentingnya memiliki website mobile friendly atau aplikasi untuk mempermudah pelanggan mengakses bisnis Anda.
Pertama, pastikan website bisnis responsif untuk setiap perangkat, berapa pun ukuran layarnya. Kedua, buat mobile app development sehingga pelanggan mudah mengakses produk atau jasa Anda. Maka, jangan ragu mengontak IT consultant untuk membantu Anda menyiapkan strategi ini.
2. Dongkrak penjualan melalui media sosial
Data Global Web Index Social Media Trend 2020 mengungkapkan pelanggan menghabiskan rata-rata 2 jam 24 menit per hari di aplikasi media sosial. Jika ditelusuri, media sosial berperan besar dalam membangun perilaku belanja pelanggan. Caranya, mereka melakukan riset atas produk yang diminati, mempelajari brand dan produk dari iklan, serta mendapat rekomendasi dari koneksi di media sosial.
Fakta tersebut menempatkan media sosial sebagai primadona pemasaran digital beberapa tahun belakangan ini. Bahkan, beberapa media sosial sudah menyediakan “buy button” pada iklan yang ditayangkan sehingga pelanggan bisa langsung membeli produk tanpa perlu berpindah platform. Artinya, semakin banyak lapak yang bisa Anda buka, semakin besar pula peluang menjangkau pelanggan.
Pertanyaannya, apakah produk/jasa yang Anda tawarkan siap untuk melahap kesempatan itu?
3. Alokasikan bujet untuk iklan PPC
Menghasilkan penjualan lewat teknik pemasaran tanpa berbayar memang mungkin dilakukan. Namun, Anda harus berinvestasi waktu karena mengubah perilaku pelanggan dari berminat hingga tertarik membeli butuh proses. Di sinilah iklan PPC di media sosial bisa mengisi celah tersebut.
Mari ambil contoh Instagram. Pernah melihat iklan berisi barang yang baru saja Anda cari muncul di IG feed atau stories? Begitulah Instagram mengubah algoritma media sosial. Coba lakukan hal serupa untuk bisnis Anda dengan mengalokasikan sejumlah bujet untuk social media marketing selain bergantung pada posting organik. Cara ini mampu memberikan hasil penjualan sama atau malah lebih baik.
4. Bangun user experience yang praktis dan taktis
Sampai beberapa waktu lalu, membuat konten online panjang dan informatif dengan dukungan multimedia dipandang sukses menjaring banyak traffic website. Walau Google masih menyukai teks panjang dengan penjelasan lengkap, tetapi hal sebaliknya terjadi saat ini. Pengguna perangkat mobile lebih suka konten kecil yang sarat informasi. Namun, membuatnya tetap SEO friendly jadi tantangan tersendiri.
Kunci utama adalah menciptakan tampilan web atau aplikasi yang scrollable dengan mudah. Lengkapi dengan judul tebal, gambar relevan, dan informasi kontak yang mudah dibaca. Ini memberi user experience yang menyenangkan bagi pelanggan karena cukup menggulirkan jari di layar perangkat, semua informasi tersaji ringkas. Potongan kecil teks dalam font besar sudah cukup menjawab apa yang dicari.
Anda bisa membangun user experience demikian saat membuat software development untuk mempermudah pelanggan mengakses bisnis Anda. Harus diakui, pengalaman pengguna saat ini adalah segalanya. Jika Anda berhasil membuat mereka senang, nyaman, dan menikmati manfaat produk/jasa, mereka akan menjadi pelanggan setia untuk Anda.
5. Buat konten yang interaktif
Beragam jenis konten terus bertambah dari waktu ke waktu. Anda bisa memanfaatkan berbagai bentuk konten dengan membuatnya lebih interaktif. Konten demikian tentu bisa mempermudah Anda berinteraksi langsung dengan pelanggan. Pasti tidak sedikit kan calon pelanggan yang bertanya seperti apa wujud nyata produk Anda?
Coba lakukan beberapa hal ini, membuat konten virtual reality atau VR dan 360 visuals. Konten VR ideal untuk pemasaran perangkat keras digital. Tampilan visual 360 mempermudah pelanggan mengamati produk dari segala sisi. Variasi konten demikian memberi Anda ruang berinteraksi secara aktif dengan pelanggan.
6. Mulailah streaming dan selenggarakan webinar
Sadarkah Anda bahwa fitur live di media sosial mampu menciptakan pengalaman berbeda untuk bisnis Anda? Sebab berinteraksi dengan mereka kadang tidak cukup sebatas teks, chat, maupun video. Membuat event terasa lebih masuk akal (dan mudah!) dilakukan demi menyapa langsung pelanggan.
Lewat sesi live stream, Anda bisa “bertatap muka” langsung secara real-time dengan pelanggan. Membuat sesi tanya jawab seputar produk, cerita di balik proses produksi, atau launching produk terbaru. Sementara, webinar berkonsep seminar online dengan sesi presentasi dan tanya jawab bersama narasumber. Dengan durasi minimal 1 jam, webinar jelas jadi cara bagus untuk mengembangkan prospek Anda menjadi pelanggan.
7. Optimalkan semua teknik untuk meningkatkan konversi
Conversion rate optimization (CRO) adalah proses untuk meningkatkan website sedemikian rupa sehingga Anda bisa menggaet sebanyak mungkin pelanggan dari setiap halaman yang ada. Dengan CRO, Anda bisa mengandalkan konten berkualitas tinggi untuk menarik lebih banyak pelanggan.
Maka, butuh alokasi bujet khusus untuk iklan dan landing page yang mampu mengkonversi pelanggan baru. Alih-alih membuat baru, sebaiknya optimalkan website yang sudah ada. Isi dengan konten yang bermutu, interaktif, sekaligus evergreen.
Kesimpulan
Ada banyak teknik dalam dunia digital marketing; lima contoh yang telah diberikan adalah teknik digital marketing menggunakan media sosial, website, content marketing, SEO, dan Pay Per Click. Dengan mengerti manfaat dari digital marketing, Anda diharapkan untuk memulai strategi digital marketing secepatnya. Tips-tips yang disediakan pun ditujukan untuk kesuksesan Anda dan perusahaan Anda.
Satu penting dalam digital marketing adalah pembuatan website karena anda dapat memanfaatkan website untuk mengelola konten, SEO, dan memasang iklan. Apabila Anda masih awam dalam pembuatan website, ada baiknya untuk menggunakan jasa software house yang terpercaya dan terjamin kualitasnya seperti SoftwareSeni.
Kunjungilah tautan ini untuk mengetahui perusahaan-perusahaan yang telah bekerja sama dengan SoftwareSeni. Jika anda berminat, hubungi SoftwareSeni secepatnya!